Keseimbangan Antara Karir dan Keluarga

Hei kawan-kawan,,.!!! Eh kita kawan gak sih??? 

Yaaa Kawanlah kok cemana pulak!!!

Kamu tau tidak arti keseimbangan dalam berkarir? Tapi tunggu dulu, jawabnya di kolom komentar aja ya. 😀

Kamu lebih mengutamakan mana nih antara karir atau keluarga? Uups,,, udah tau jawabannya hehe, pasti kamu bakal milih keluarga kan?? Ya jelas keluargalah karena keluarga adalah segalanya dari pada karir buat kita.

Terus bagaimana cara kamu untuk menyeimbangkan keduanya???

Mengemban dua tanggung jawab berat sekaligus, antara karir dan keluarga merupakan dilema yang hampir dijumpai oleh setiap orang. Keduanya sama penting dan menjadi prioritas dengan tanggung jawab yang sama besar. 

Tak banyak yang bisa menyeimbangkan keduanya, ada yang cemerlang di karir namun keluarga terabaikan dan adapula yang keluarga bahagia namun karir stagnan tidak berkembang. Kalau kamu dibagian mana? Jujur ya 😀

Kita udah melansir beberapa tips nih buat kamu bagaimana caranya agar menyeimbangkan keduanya versi https://www.apki.or.id/menyeimbangkan-karir-dan-keluarga/:

1. Tentukan Prioritas

Lakukan evaluasi terhadap kegiatanmu, kamu akan mengetahui apa saja yang kegiatan yang menyita waktumu. Lakukan analisa, Apa yang harus Kamu lakukan, berhenti dilakukan, terus dilakukan, melakukan lebih banyak, mengurangi, serta di lakukan secara berbeda? Susunlah daftar kegiatan berdasarkan prioritasnya dan jadikan sebagai tujuan yang konkret.

2. Perhatikan Kesehatan

Kesehatan adalah kunci utama dari segalanya, Jika kondisi kesehatan tidak berada dalam kondisi yang baik, Kamu tidak akan bisa melakukan keseimbangan antara pekerjaan dan keluarga.

3. Perhatikan Hubungan Pribadi/Keluarga

Hubungan dengan keluarga, teman dan orang terkasih adalah sumber terbesar dari dorongan semangat dan kepuasan batin. Pekerjaan tidak seharusnya mengorbankan hubungan pribadi. Hubungan pribadi yang baik berkontribusi banyak terhadap kesuksesan karir dan produktivitas kerja.

4. Miliki “me time”

Kamu harus memiliki Me time untuk memanjakan dan memberikan sedikit istirahat bagi diri sendiri atas berbagai tuntutan yang ada. Ambillah waktu beberapa menit per hari untuk melakukan berbagai hobi maupun kesenanganmu.

5. Bekerjalah lebih pintar, bukan lebih keras

Kamu dapat membentuk pengaturan yang memungkinkan Kamu untuk bekerja lebih produktif, itu juga membantu mengurangi stres dan memperbanyak waktu untuk pribadi / keluarga yang berharga.

6. Mengetahui kapan Kamu butuh bantuan

Jangan malu untuk meminta bantuan sob, kita bukan manusia super yang bisa segalanya kita lukakan sendiri. Ceritakanlah, mintalah bantuan dari rekan kerja maupun keluarga terdekat. Menanggung beban sendirian dapat menyebabkan stress berat yang berujung tidak maksimal terhadap karir maupun keluarga.

Jadi gimananih, udah dapat gambaran belum gimana caranya menyeimbangkan antara karir dan keluarga? Pastinya sudah dong. 😀

Berkarirlah semaksimal mungkin ya kawan, tapi jangan lupa juga ada keluarga yang harus di prioritaskan. 

Semoga bermanfaat kawan

#Keseimbangan